Defisit perdagangan luar negeri Hong Kong melebar di bulan Mei dari tahun lalu, karena impor tumbuh lebih cepat daripada ekspor, demikian angka dari Departemen Sensus dan Statistik ditunjukkan hari Senin (26/06).
Defisit perdagangan naik menjadi HK $ 35,6 miliar di bulan Mei dari HK $ 26,2 miliar pada bulan yang sama tahun lalu. Pada bulan April, kekurangan tersebut adalah HK $ 34,1 miliar.
Para ekonom memperkirakan defisit HK $ 31,0 miliar untuk bulan Mei.
Ekspor naik 4,0 persen dari tahun ke tahun di bulan Mei, namun jauh di bawah lonjakan 7,7 persen yang diperkirakan oleh para ekonom.
Demikian pula, impor tumbuh 6,6 persen per tahun di bulan Mei, lebih lambat dari kenaikan yang diharapkan sebesar 8,7 persen.
“Ke depan, situasi ekonomi global yang membaik harus terus kondusif bagi kinerja ekspor Asia dan Hong Kong,” kata seorang juru bicara pemerintah.
Pemerintah Hong Kong menyatakan lanskap perdagangan eksternal masih mendung akibat ketidakpastian yang timbul dari laju normalisasi kebijakan moneter AS, Brexit serta kebijakan dan perkembangan politik lainnya di AS dan Eropa. Juga adanya risiko meningkatnya sentimen proteksionis dan ketegangan geopolitik di berbagai regional.
Doni/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
