Bursa saham Hong Kong membukukan kenaikan moderat pada penutupan sesi tengah hari Senin (26/06). Dengan demikian memecahkan kekalahan beruntun empat hari, karena Bank of China Hong Kong mencapai rekor tertinggi setelah Morgan Stanley menaikkan target harga saham.
Analis juga memperkirakan industri keuangan Hong Kong akan menerima dorongan kebijakan dari Beijing sebelum atau setelah 1 Juli, karena pemerintah Tiongkok kemungkinan akan mengungkap kebijakan pendukung untuk Hong Kong untuk memperingati 20 tahun serah terima kota China oleh Inggris.
Indeks Hang Seng naik 106,16 poin, atau 0,4 persen, pada level 25.776,21 pada break perdagangan tengah hari.
Performa terbaik terlihat pada Bank of China Hong Kong (BOC Hong Kong) yang naik 4,3 persen. Rally terjadi setelah Morgan Stanley menaikkan target harga pada saham menjadi 46 dolar HK dari 38 dolar HK.
Wall Street memprediksi bahwa BOC Hong Kong akan memperoleh profit yang lebih besar sebagai interbank yang didorong dengan pergerakan mata uang yang tinggi dari yuan, dolar HK dan dolar A.S.
Sedangkan HSBC berhasil naik 0,3 persen dan juga Hang Seng Bank menambahkan 0,3 persen.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Hang Seng akan bergerak positif dengan kenaikan saham-saham perbankan.
Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang