Nilai tukar euro melonjak dan dolar turun saat Mario Draghi mendesak perlunya kegigihan akan stimulus moneter, sementara bursa saham Eropa anjlok dipimpin saham-saham dari produsen mobil dan sidang perdana parlemen Perancis baru dimulai hari ini.
Federal Reserve akan mengumumkan hasil dari bagian kedua dari uji stres bank A.S. tahunannya pada hari Rabu.
Bursa Saham Asia Pasifik sore hari ini bergerak turun, nilai tukar mata uang asing terhadap yuan sore hari ini melonjak sebanyak 0,4 ersen.
Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,1 persen dan Shanghai Composite Index menguat 0,2 persen.
Topix Jepang naik 0,4 persen ke level penutupan tertinggi sejak Agustus 2015.
Indeks Stoxx Europe 600 tergelincir 0,6 persen pada pukul 9:58 pagi di London, karena penurunan saham-saham produsen mobil membayangi rally saham sumber daya dasar.
Euro melonjak 0,6 persen menjadi $ 1,1249. Indeks Spot Bloomberg Dollar turun 0,3 persen setelah menguat 0,1 persen pada sesi sebelumnya. Pound Inggris bertambah 0,2 persen menjadi $ 1,2744.
Harga minyak mentah West Texas Intermediate naik 0,7 persen menjadi $ 43,67 per barel, demikian juga dengan harga emas naik 0,5 persen menjadi $ 1,251.31 per ounce. Logam mulia merosot hampir 1 persen pada hari Senin.
Untuk imbal hasil pada Treasuries 10 tahun naik satu basis poin menjadi 2,15 persen, setelah turun kurang dari satu basis poin pada hari Senin.
Selasti Panjaitan/ VMN/VBN/ Senior Analyst Stocks-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang