Pasar Saham Eropa ditutup melemah pada hari Selasa malam (27/06) setelah presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi, mempertahankan pelonggaran kebijakan moneter bank tersebut dan mengatakan bahwa berakhirnya pelonggaran dini dapat menyebabkan resesi lainnya.
Indeks FTSE berakhir pada 7434.36, turun -12,44 poin atau -0,17%
Indeks DAX berakhir pada 12671.02, turun -99.81 poin atau -0.78%
Indeks CAC berakhir 5258.58, turun -37.17 poin atau -0.70%
Indeks IBEX 35 berakhir pada 10647.90, turun -48.70 poin atau -0.46%
Indeks Pan-European Stoxx 600 turun 0,79 persen, dengan sebagian besar sektor dan bursa Eropa diperdagangkan di wilayah negatif.
Euro merosot setelah komentar Draghi dan terlihat diperdagangkan di $ 1,1191 melawan greenback pada hari Selasa pagi, setelah turun dari level tinggi 11 hari di $ 1,1220. Namun, terpental oleh transaksi sore untuk diperdagangkan pada $ 1,1291.
Saham otomotif termasuk di antara sektor dengan kinerja terburuk, turun 1,47 persen. Pabrikan mobil Jerman Schaeffler anjlok lebih dari 12 persen ke dasar benchmark setelah membukukan pendapatan kuartal kedua 2017 yang mengecewakan dan adanya proyeksi pemotongan.
Stada Arneimittel juga merosot lebih dari 3 persen setelah penawaran pengambilalihan oleh kelompok ekuitas swasta Cinven dan Bain Capital gagal mendapatkan persetujuan pemegang saham.
Sementara itu, di pasar A.S. dibuka sebagian besar turun pada hari Selasa setelah Google dipukul dengan denda $ 2,7 miliar dari regulator Eropa. Saham Alphabet induk Google turun lebih dari 1 persen pada awal perdagangan.
Sebelumnya pada hari Selasa, Gubernur Bank of England Mark Carney mengumumkan bahwa bank harus meningkatkan tingkat modal yang mereka pegang. Sektor perbankan secara keseluruhan naik 0,66 persen tak lama setelah pengumuman tersebut.
Sore nanti akan dirilis data ekonomi Loan Growth dan Money Supply Mei Zona Eropa yang diindikasikan meningkat.
Juga akan dirilis data ekonomi Italia untuk Inflation Rate Juni dan Retail Sales Mei yang diindikasikan meningkat.
Analyst Vibiz Resaerch Center memperkirakan bursa Eropa akan bergerak kuat jika data ekonomi terealisir positif. Juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga menyak mentah.
Doni/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
