Indeks Shanghai 10 Juli Diperdagangkan Positif; Pasar Menanti Data Penting Tiongkok

761

Bursa saham Tiongkok diperdagangkan dengan kehati-hatian pada hari Senin (10/07), karena investor mempertimbangkan ledakan data yang akan diumumkan pada minggu depan atau setelah laporan inflasi bulan Juni memenuhi ekspektasi pasar.

Indeks Shanghai bergerak naik 2,32 poin, atau 0,07 persen, pada level 3220,28.

Saham-saham kapitalis kecil tidak menunjukkan performa yang bagus, dengan saham start up ChiNext kehilangan lebih dari 1 persen.

Pasar mengabaikan data inflasi Tiongkok, yang memenuhi harapan dan tidak banyak mengubah pandangan bahwa pertumbuhan ekonomi mengalami pendinginan setelah kuartal pertama yang solid.

Inflasi harga produsen tidak berubah pada bulan Juni sebesar 5,5 persen dan tetap jauh di atas yang terlihat pada awal tahun ini, sementra harga konsumen Juni naik 1,5 persen dari tahun sebelumnya.

Perdana Menteri Tiongkong Li Keqiang optimis tentang pandangan tersebut bahkan saat dia mengakui bahwa eknomi Tiongkok masih menghadapi banyak kesulitan.

Sebagian besar ekonom memperkirakan pertumbuhan akan meredup dalam beberapa kuratal berikutnya karena sektor real estat utama melambat, sementara Beijing menindak risiko utang menaikkan biaya pendanaan di dalam kondisi pengetatan yang ada.

Tiongkok akan merilis produk domestik bruto (PDB) kuartal kedua pada 17 Juli, bersamaan dengan output industri Juni, penjualan ritel dan investasi aset Januari – Juni.

Kinerja sektor pada hari ini terpantau mixed, dengan saham energi dan batubara turun, sementara saham konsumen menguat menyusul koreksi pekan lalu.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Shanghai akan bergerak naik karena terdukung data inflasi yang stabil.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here