Bursa Saham Tiongkok berakhir lebih tinggi pada hari Jumat (28/07), dengan indeks Shanghai mencatat kenaikan keenam minggu berturut-turut, didukung oleh data ekonomi solid baru-baru ini dan janji negara untuk bertahan dengan reformasi sisi penawaran.
Indeks Shanghai berakhir naik 0,1 persen menjadi 3.253,24 poin. Untuk minggu ini, indeks Shanghai naik 0,5 persen.
Dalam sepekan terakhir, investor bersorak dengan pertumbuhan PDB yang lebih baik dari perkiraan di kuartal kedua yang memberi sinyal pertumbuhan stabil selama beberapa bulan mendatang.
Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya memperkirakan pertumbuhan yang kuat sebesar 6,7 persen di Tiongkok pada tahun 2017, sementara sebuah negara anggota dewan pemantau Tiongkok juga memperkirakan tingkat pertumbuhan tahunan sekitar 6,7 persen di babak kedua.
Regulator mengeluarkan serangkaian tindakan di awal tahun untuk menindak bentuk spekulatif pembiayaan di tengah meningkatnya risiko utang. Dengan perkiraan pertumbuhan kuartal kedua, banyak analis memperkirakan pemerintah akan mempertahankan pembatasan setidaknya untuk sisa tahun ini.
Seorang pejabat senior ekonomi Tiongkok pada hari Kamis juga mengindikasikan bahwa pembuat kebijakan bersedia mengorbankan beberapa pertumbuhan ekonomi jangka pendek untuk menghadapi risiko sistemik.
Laporan juga menunjukkan bahwa investor institusional meningkatkan kepemilikan saham mereka di saham mainboard dalam tiga bulan terakhir, sementara mengurangi ekspos terhadap start-up ke level terendah sejak kuartal keempat tahun 2013.
Sementara perusahaan start-up rebound pada hari Kamis, para analis melihat sedikit prospek pembalikan kekayaan untuk saham-saham ini, dengan mengutip banyak angin sakal termasuk serangkaian persetujuan pencatatan cepat yang meningkatkan pasokan ekuitas dan memperlambat pertumbuhan laba di perusahaan teknologi terkemuka.
Untuk hari ini, saham konsumen naik setelah pemimpin sektor Kweichow Moutai melaporkan pertumbuhan pendapatan tengah tahun yang kuat, sementara perusahaan material juga menguat 1,8 persen.
Malam nanti akan dirilis data GDP Growth Rate QoQ Adv Q2 AS, yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan bursa Wall Street.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Shanghai akan bergerak naik terdukung penguatan Wall Street.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
