Indeks Topix Jepang turun 0,3 persen pada penutupan di Tokyo dan indeks Kospi Korea Selatan turun 0,7 persen. Indeks S & P / ASX 200 Australia bertambah 0,5 persen.
Indeks Hang Seng Hong Kong kehilangan 0,8 persen dan Shanghai Composite Index turun 0,2 persen.
Indeks Taiex Taiwan turun 1,2 persen, penurunan terbesar di Asia. Hon Hai Precision Industry Co sedang menuju kerugian mingguan terbesar sejak Oktober 2014. Beberapa analis mengatakan bahwa penjualan awal iPhone 8 baru Apple lebih lambat daripada model sebelumnya.
MSCI Asia Pacific Index turun 0,3 persen.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,2 persen pada pukul 8:35 am waktu London, penurunan terbesar dalam seminggu.
Indeks FTSE 100 dari Inggris turun 0,2 persen ke level terendah dalam sepekan.
Indeks DAX Jerman merosot 0,1 persen. Indeks MSCI All-Country World naik kurang dari 0,05 persen.
Kontrak pada indeks S & P 500 merosot 0,2 persen.
Indeks Spot Bloomberg Dollar merosot 0,4 persen.
Euro menguat 0,3 persen menjadi $ 1,1981.
Pound Inggris sedikit berubah pada $ 1,3586.
Yen Jepang naik 0,4 persen menjadi 111,99 per dolar, kenaikan pertama dalam lebih dari satu minggu dan kenaikan terbesar dalam dua minggu.
Hasil pada Treasury 10 tahun turun dua basis poin menjadi 2,26 persen, retret pertama dalam lebih dari seminggu.
Hasil 10 tahun Jerman turun kurang dari satu basis poin menjadi 0,46 persen.
Imbal hasil 10 tahun Inggris menguat satu basis poin menjadi 1,375 persen, tertinggi dalam hampir delapan bulan.
Selasti Panjaitan/VMN/VBN/Senior Analyst Stocks-Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
