(Vibiznews – Index) – Euro melemah pada hari kedua karena para investor melihat dan menunggu perkembangan besar berikutnya di Spanyol, di mana separatis Catalonia merencanakan tanggapan mereka setelah Perdana Menteri Mariano Rajoy berkeras untuk mempertahankan wewenangnya pada wilayah tersebut. Kemenangan kemenangan Shinzo Abe membuat Nikkei Jepang meraih kemenangan beruntun terpanjang sepanjang sejarah.
Perdana Menteri Inggris Theresa May kemungkinan akan membuat pernyataan ke Parlemen pada hari Senin mengenai kemajuan perundingan Brexit setelah pertemuan puncak Uni Eropa yang terakhir.
Perekonomian A.S. mungkin berkembang pada kecepatan 2,5 persen per tahun pada kuartal ketiga, sebagian dipengaruhi oleh dampak dua badai, para ekonom memperkirakan pemerintah akan melapor pada hari Jumat.
Di antara data A.S. lainnya minggu ini adalah data mengenai pesanan untuk barang tahan lama yang mungkin meningkat sebagai pertanda pertumbuhan manufaktur yang lebih kencang.
Australia memperbarui inflasi kuartal ketiga pada hari Rabu, sementara Korea Selatan melaporkan mengenai PDB dan Hong Kong mengenai impor dan ekspor. Jepang melaporkan CPI akhir pekan ini.
Bank Sentral Eropa mengadakan pertemuan kebijakan pada hari Kamis di mana diperkirakan akan mengumumkan rencana stimulus untuk tahun 2018.
Brasil, Argentina, Rusia dan Kanada juga mengumumkan keputusan suku bunga dalam beberapa hari mendatang.
Minggu ini adalah minggu dimana emiten-emiten besar akan mengeluarkan kinerja keuangan mereka, seperti Amazon.com Inc., Alphabet Inc., Microsoft Corp., Facebook Inc., dan Twitter Inc. menduduki puncak sektor teknologi; General Motors Co., Ford Motor Co., mobil dan pesawat utama Volkswagen AG dan Boeing Co. Raksasa makanan cepat saji McDonald’s Corp., Coca-Cola Co. dan pembuat bir Heineken NV bergabung dengan bank-bank Eropa termasuk UBS Group AG, Deutsche Bank AG dan Barclays Plc.
Saham
Indeks Stoxx Europe 600 meningkat 0,2 persen pada pukul 10:41 waktu London.
Indeks MSCI All-Country World turun kurang dari 0,05 persen.
Indeks FTSE 100 dari Inggris berhasil meningkat 0,1 persen.
Indeks DAX Jerman naik 0,4 persen, kenaikan terbesar dalam hampir tiga minggu.
Indeks MSCI Emerging Market turun 0,1 persen.
Mata uang
Indeks Spot Bloomberg Dollar naik 0,2 persen ke tertinggi dalam lebih dari 14 minggu.
Euro turun 0,3 persen menjadi $ 1,1743, terlemah dalam dua minggu.
Pound Inggris turun 0,1 persen menjadi $ 1,3173.
Komoditi
Emas turun 0,4 persen menjadi $ 1,275.31 per ounce, terlemah dalam lebih dari dua minggu.
Minyak mentah West Texas Intermediate turun 0,1 persen menjadi $ 51,79 per barel.
Asia
Indeks Topix Jepang naik 0,8 persen, memperkuat rally ke level tertinggi sejak pertengahan 2007. Nikkei melompat untuk sekali lagi mencapai level tertinggi sejak 1996.
MSCI’s Asia Pacific Index bertambah 0,2 persen. Indeks Kospi Korea Selatan sedikit berubah. Hang Seng Hong Kong turun 0,6 persen. S & P / ASX 200 Australia kehilangan 0,2 persen.
Yen Jepang turun 0,3 persen menjadi 113,87 per dolar, yang terlemah dalam hampir 15 minggu.
Selasti Panjaitan/VMN/VBN/Senior Analyst Stocks-Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang