Dollar Melemah di Hari Keduanya, Pasar Pesimis Dampak Reformasi Pajak

721

(Vibiznews – Forex) – Dollar merosot turun untuk hari keduanya secara berturut-turut pada Selasa malam (19/12) sementara investor memandang bahwa perombakan pajak AS tidak akan meningkatkan perekonomian secara signifikan, dengan sebagian besar mata uang utama diperdagangkan dalam kisaran ketat di pasar yang relatif tipis.

Pasar saham dunia cemerlang menjelang harapan pemotongan pajak AS, namun greenback tetap kurang bergerak. Para traders percaya sebagian besar dampak positif dari pemotongan pajak korporasi telah diperhitungkan (priced in), sementara harapan bahwa reformasi pajak tersebut akan memicu gelombang pemulangan dollar sebagai berlebihan, demikian dikutip dari Reuters (19/12).

Euro menguat 0,2 persen pada level 1,1808 terhadap dollar, dan mendatar saja terhadap pound pada 88,16 pence per euro.

Index dollar, yang diukur terhadap sekumpulan mata uang utama, sementara ini turun 0,14 persen ke level 93,53.

Analis Vibiznews index dollar ini akan menuju level support terdekat di 93,28.

 

Source: Reuters

Analyst: J. John

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here