Rupiah 5 Februari Masih Lemah Setelah Pengumuan Data PDB

1106

Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (5/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) terpantau melemah, sementara dollar AS hari ini terlihat sedang lemah terhadap rival utamanya. Rupiah belum mampu kuat sekalipun baru saja BPS umumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2017 meningkat secara tahunan.

Analis Vibiznews melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar terlihat dibuka melemah di Rp 13.446, kemudian terus bergerak lemah di rentang level Rp 13.445-13.500, dan terakhir terlihat di posisi Rp 13.495. Rupiah belum mampu melemah sekalipun dollar AS sedang turun.

Indeks dollar, yang mengukur nilai dollar terhadap enam mata uang saingan utamanya, hari ini retreat di level 89.17, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 89,19. Dan menurut pandangan analisis Vibiznews, dollar diperkirakan  masih akan terus bergerak turun.

Untuk nilai kurs referensi jisdor BI, posisi 1 dolar sama dengan Rp13498 dan untuk kurs beli berada di Rp13565 sedangkan kurs jual di Rp13431. Hari Jumat (2/2)  posisi 1 dolar sama dengan Rp13428 referensi jisdornya.

Sementara itu, IHSG hari Senin siang ini terpantau melemah 0,9% atau 58 poin di sekitar level 6572 setelah dibuka lebih rendah  di 6557.

Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
Editor : Joel H

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here