(Vibiznews – Forex) – Mengawali perdagangan pasar valas hari Rabu (14/02), nilai tukar rupiah terhadap dollar AS terpantau menguat ke bawah kisaran Rp13650 per 1 dollar. Rupiah mendapat kekuatan rebound setelah 10 hari berturut terpuruk akibat posisi dollar AS yang sedang tertekan di pasar forex. Namun posisi rupiah dalam negeri masih dilemahkan oleh BI dalam kurs jual hingga atas Rp13700.
Analis Vibiznews melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar di pasar spot terlihat dibuka kuat di Rp 13.638 dan sempat turun ke Rp13662, kemudian naik kembali ke posisi Rp 13.620.
Untuk nilai kurs referensi jisdor diperlemah BI dengan posisi 1 dolar sama dengan Rp13657 dan untuk kurs beli berada di Rp13589 sedangkan kurs jual di Rp13725. Hari Selasa (13/02) posisi 1 dolar sama dengan Rp13644 referensi jisdornya.
Indeks dollar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap rival-rival utamanya sedang turun 0,3% dari posisi awal pekan ke 89,40. Indeks sempat tertekan lemah di posisi 89,37 dan kuat di 89,73.
Menurut pandangan analisis Vibiznews, rupiah masih lemah di dalam negeri oleh aksi jual lanjutan saham di bursa. Namun jika saham bangkit pergerakan rupiah esok hari berpotensi naik oleh BI.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
