(Vibiznews – Forex) – Dollar AS kembali kuat di pasar valas global sehingga membuat rival minornya tertekan, demikian dengan rupiah sedang melemah hingga perdagangan hari Selasa (20/02). Retreat rupiah terhadap dollar masuki hari kedua berturut, sedangkan transaksi didalam negeri BI melemahkan kurs rupiah diatas Rp13600.
Analis Vibiznews melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar di pasar spot terlihat dibuka lemah di Rp 13.558 dan terus turun hingga Rp13606. Kini rupiah melemah 0,34% dari perdagangan hari sebelumnya ke Rp13607.
Untuk nilai kurs referensi jisdor diperlemah BI dengan posisi 1 dolar sama dengan Rp13573 dan untuk kurs beli berada di Rp13505 sedangkan kurs jual di Rp13641. Hari Kamis (19/02) posisi 1 dolar sama dengan Rp13541 referensi jisdornya.
Indeks dollar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap rival-rival utamanya sedang kuat 0,34% dari posisi perdagangan sebelumnya ke 89,54. Indeks dolar masuki hari ketiga berturut bergerak bullish. .
Menurut pandangan analisis Vibiznews, rupiah masih akan tertekan kuat di pasar valas global dengan banyak dana asing keluar melalui bursa saham Indonesia. Demikian juga BI diperkirakan masih akan lemahkan kurs referensi rupiah perdagangan esok hari.
Jul Allens/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Jul A
