(Vibiznews – Index) – Saham AS bergerak naik karena ketegangan geopolitik yang mereda dan investor mengalihkan perhatian kepada lapora kinerja emiten.
Yen naik tipis karena jajak pendapat menunjukkan dukungan jatuh untuk pemerintah Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.
Investor pertambangan akan mengambil peluang di sektor industri global minggu ini, dengan Vale, Rio Tinto dan BHP yang akan mengeluarkan laporan produksi kuartalan mereka.
Saham
Indeks S & P 500 naik 0,3 persen pada 9: 43 pagi waktu New York.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,3 persen
MSCI All-Country World Index naik kurang dari 0,05 persen.
Indeks FTSE 100 Inggris turun 0,5 persen ke level terendah dalam seminggu pada penurunan terbesar dalam lebih dari tiga minggu.
Mata Uang
Euro naik 0,5 persen menjadi $ 1,2387, yang terkuat dalam hampir tiga minggu.
Pound Inggris naik 0,6 persen menjadi $ 1,4324, memukul yang terkuat dalam sekitar 22 bulan.
Yen Jepang naik 0,1 persen menjadi 107,27 per dolar.
Obligasi
Imbal hasil pada obligasi 10-tahun hingga 2,86 persen, tertinggi dalam hampir empat minggu.
Hasil 10 tahun Inggris meningkat 4 poin dasar menjadi 1,455 persen, tertinggi dalam hampir empat minggu.
Imbal hasil 10-tahun Jerman melonjak tiga basis poin menjadi 0,54 persen, tertinggi dalam hampir empat minggu pada lonjakan terbesar dalam hampir enam minggu.
Komoditas
Emas naik 0,1 persen menjadi $ 1,345.46 per ounce.
Minyak mentah West Texas Intermediate merosot 0,9 persen menjadi $ 66,79 per barel, retret pertama dalam lebih dari seminggu.
Alumunium LME naik 3,3 persen menjadi $ 2,360.50 per metrik ton, tertinggi dalam lebih dari enam tahun.
Tembaga LME naik 0,5 persen menjadi $ 6.863,00 per metrik ton.
Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner/Vibiz Consulting Group
Editor : Asido Situmorang
