(Vibiznews – Forex) Mata uang Rupiah ditutup menguat pada akhir perdagangan Senin sore (04/06) terbantu stabilnya inflasi Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia merilis data inflasi Indonesia hari ini, dan mencatatkan Inflation Rate YoY bulan Mei pada 3,23 persen, yang artinya masih terkendali karena masih berada dalam kisaran target Bank Indonesia pada 3,5 persen (+/- 1 Persen).
Sore ini, Rupiah menguat ke 13.878 per dolar AS, menguat 18 poin atau 0,13 persen.
Sedangkan kurs referensi Bank Indonesia JISDOR juga menguat dari posisi sebelumnya pada 13.951 menjadi 13.872.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan mata uang Rupiah berpotensi menguat terpicu perkiraan pelemahan dolar AS jika kekuatiran perang dagang AS berlanjut dengan Tiongkok dan negara-negara sekutu AS lainnya. Mata uang Rupiah diperkirakan bergerak menguat ke posisi 13.800-13.763, dan jika bergerak lemah akan mencapai posisi 13.900-13.937.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group