(Vibiznews – Index) – Saham Eropa bergerak mundur di sepanjang perdagangan hari Senin yang penuh kehati-hatian karena bank terbesar Eropa HSBC mengecewakan investor.
Anjloknya saham HSBC (HSBA.L) dan Banco BPM (BAMI.MI) menyeret sektor perbankan .SX7P ke bawah, sementara saham-saham bahan kimia dan industri juga menekan pan-Eropa STOXX 600, turun 0,1 persen pada pukul 08:30 GMT.
Saham HSBC turun 1,1 persen setelah melaporkan laba yang mengecewakan karena meningkatnya biaya dari investasi dalam rangka mencapai strategi pertumbuhan baru dan penyediaan $ 765 juta terhadap penjualan sekuritas hipotek AS.
Saham Banco BPM turun 8,6 persen setelah laba pemberi pinjaman Italia ini jauh dari perkiraan karena kerugian dari biaya-biaya pinjaman lebih tinggi dari ketentuan.
Secara keseluruhan bank-bank Eropa telah menunjukkan kinerja keuangan yang cukup baik di musim laba kuartal kedua, dengan pertumbuhan laba dan profitabilitas yang lebih kuat dari perkiraan.
Indeks saham Jerman DAX juga turun dipimpin saham industri raksasa Siemens (SIEGn.DE) dan Thyssenkrupp (TKAG.DE) yang melanjutkan penurunannya dari 0,8 menjadi 0,9 persen.
Di antara gainers, Finlandia refiner Neste (NESTE.HE) naik 4 persen, pulih dari kejatuhan Jumat. Broker Inderes dan Kepler Cheuvreux menaikkan target harga mereka terhadap saham.
Target kenaikan harga saham dari Morgan Stanley juga mendorong saham Galapagos (GLPG.AS) naik 4,5 persen.
Pasar Eropa tetap menjadi wilayah yang tidak populer bagi investor saham, meskipun beberapa indikator yang menunjukkan arus keluar bisa berubah segera setelah perusahaan perusahaan memberikan hasil yang baik dan para analis merevisi ekspektasi penghasilan mereka.
Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner Vibiz Consulting Group
Editor : Asido Situmorang
