Bursa Asia Dominan Naik; Bursa Tiongkok Melemah Pasca Kesepakatan AS-Mexico

818
bursa shanghai

(Vibiznews – Index) Bursa saham Asia sebagian besar berakhir lebih tinggi pada Selasa sore (28/08) pasca AS dan Meksiko mengumumkan perjanjian perdagangan baru.

Indeks Nikkei 225 mengakhiri hari perdagangan sebagian besar datar, ditutup pada 22.813,47, dengan sektor pelayaran negara naik 2,3 persen.

Indeks Kospi Korea Selatan ditutup di wilayah positif di 2,303.12, naik 0,17 persen, dengan saham Samsung Electronics naik 0,54 persen.

Indeks ASX 200, naik 0,57 persen menjadi ditutup pada 6.304,7 dengan pasar melanjutkan pemulihan dari gejolak politik pekan lalu. Pembuat vitamin, saham Blackmores melambung karena mengakhiri hari perdagangan naik 11,53 persen setelah perusahaan sebelumnya melaporkan kenaikan 18,6 persen dalam laba setahun penuh.

Indeks Hang Seng Hong Kong berakhir naik 0,28 persen pada 28351.62.

Sedangkan saham China Daratan, ditutup di wilayah yang relatif berhati-hati. Indeks Shanghai mengakhiri hari perdagangan turun sebesar 0,1 persen pada 2,777.981 sementara indeks Shenzhen ditutup sebagian besar datar di sekitar 1.497,70.

Semalam, saham di Wall Street bergerak lebih tinggi. Indeks S & P 500 naik 0,8 persen menjadi ditutup pada 2.896,74. Indeks Nasdaq juga mengakhiri hari perdagangan dengan naik 0,9 persen ke level tertinggi sepanjang masa di 8.017,90. Indeks Dow Jones naik 259,29 poin menjadi ditutup pada 26.049,64.

Pada hari Senin, Amerika Serikat dan Meksiko mengumumkan bahwa kesepakatan telah disetujui setelah berbulan-bulan negosiasi antara kedua negara mengenai masa depan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara. Kesepakatan baru, yang dikatakan Presiden Donald Trump akan disebut Perjanjian Perdagangan Amerika Serikat-Meksiko, diperkirakan akan berlangsung 16 tahun dan akan ditinjau setiap enam tahun sambil menunggu persetujuan Kongres, menurut Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer.

Namun Ekonom lainnya memperingatkan bahwa kesepakatan perdagangan AS-Meksiko mungkin bukan pertanda baik bagi perselisihan perdagangan AS yang sedang berlangsung dengan China.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya bursa Asia akan bergerak positif dengan tercapainya kesepakatan perdagangan AS-Mexico.

Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here