(Vibiznews – Index) – Saham Eropa turun sedikit di akhir perdagangannya hari Selasa ini, membalikkan pembukaan positif karena investor tetap berhati-hati akan sikap AS yang bisa menampar tarif baru pada impor dari China.
Kerugian dalam kelompok iklan British WPP setelah dipotong marjin outlook dan kelemahan di antara saham-saham telekomunikasi menyeret indeks STOXX 600 turun 0,27 persen pada pukul 09:02 GMT.
Pada hari Kamis mendatang, Washington diperkirakan akan memutuskan apakah akan mengenakan pajak impor tambahan atas senilai lebih dari $ 200 miliar barang-barang dari China.
Saham WPP adalah penebang terbesar pada indeks pan-Eropa, yang turun 7,3 persen, setelah perusahaan mengatakan profitabilitas akan menurun tahun ini, meskipun kenaikan penjualan membantunya mencapai setahun penuh prospek penjualan bersih yang lebih tinggi.
Telecoms adalah penebang sektoral terbesar, turun 1 persen, dan dipimpin oleh Telecom Italia (TLIT.MI) yang jatuh 5,5 persen setelah Exane BNP Paribas menurunkan peringkat saham untuk underperform dari netral.
Di Perancis, telekomunikasi Operator Iliad (ILD.PA) memangkas target profitabilitas jangka menengah setelah menderita kerugian di babak pertama dari pelanggan mobile sejak peluncuran bisnis mobile-nya pada tahun 2012. Namun, sahamnya, yang telah jatuh lebih dari 40 persen tahun ini, hari ini naik 4 persen.
Saham-saham finansial memimpin penguatan bursa saham Eropa didukung oleh kekuatan antara beberapa bank Italia karena imbal hasil obligasi pemerintah jatuh menyusul komentar menenangkan dari menteri Italia pada usulan anggaran yang akan datang.
Di antara bank-bank Italia, UBI Banca (UBI.MI) memimpin penguatan dengan kenaikan sebesar 4,3 persen, sementara Banco BPM (BAMI.MI) dan BPER Banca (Emii. MI) naik lebih dari 2 persen.
Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner of Wealth Planning Services
Editor : Asido Situmorang
