(Vibiznews – Forex) – Jelang penutupan perdagangan forex sesi Asia hari Rabu (19/09) posisi kekuatan dollar AS terhadap banyak mata uang utama lainnya retreat dari rebound perdagangan hari sebelumnya karena pasar masih waspada terhadap dampak krisis dagang AS versus China.
Indeks dolar terhadap sekumpulan enam mata uang utama turun 0,06 persen pada 94,58. Perdagangan sebelumnya berhasil rebound mendapat manfaat dari meningkatnya imbal hasil obligasi AS pada perdagangan semalam di tengah konflik perdagangan Sino-AS yang meningkat.
Indeks dibuka turun ke 94,61 pada awal sesi Asia setelah perdagangan sebelumnya menguat pasca keputusan Presiden AS Donald Trump memberlakukan 10 persen tarif AS pada sekitar $200 miliar impor Cina yang berlaku tanggal 24 September. Indeks sempat bangkit pertengahan sesi ke posisi 94.69.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga sesi Amerika malam nanti, analis Vibiz Research memperkirakan dollar dapat bergerak positif kembali dikarenakan ada beberapa rilis data ekonomi yang bisa memberikan sentimen positif.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang
