(Vibiznews – Forex) – Kondisi dolar AS di pasar forex sesi Asia hari Jumat (21/09) masih lemah dan sedang berjuang bangkit dari posisi terendah dalam 2 bulan yang terbentuk perdagangan hari sebelumnya. Namun terhadap yen Jepang masih mampu rally ke posisi tertinggi 2 bulan.
Terpantau indeks dolar terhadap sekumpulan enam mata uang utama pada waktu ini turun 0,02 persen pada 93,90, sedangkan perdagangan semalam ditutup turun 0,6% pada posisi 93.90. Pagi ini indeks dibuka pada posisi 93.91 dan sempat turun ke posisi 93.86. Secara mingguan posisi dolar sedang dalam jalur menuju pelemahan 2 pekan berturut.
Indeks dolar telah anjlok lebih dari 1 persen minggu ini, dengan aliran investor dialihkan menjauh dari dolar AS ke mata uang lainnya seperti mata uang emerging market di tengah pasang surutnya kekhawatiran perang perdagangan AS-Cina.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga sesi Amerika malam nanti, analis Vibiz Research memperkirakan dollar masih lemah hingga sesi Eropa . Pada sesi Amerika terdapat rilis data ekonomi yang dapat memberikan pemikat bagi dollar AS.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang
