Dow Jones Capai Rekor Tertinggi Sejak Januari, Didukung Apple Dan Sentimen Terhadap Perang Dagang

625

(Vibiznews – Index) – Indeks Dow Jones Industrial Average mencapai rekor tertinggi pertama sejak Januari pada Kamis karena kenaikan di Apple dan penurunan dalam kekhawatiran perdagangan yang mengangkat 30 saham.

Dow naik 250 poin seiring kinerja unggulan dari Boeing, Caterpillar dan Apple. Indeks S & P 500 juga naik 0,7 persen ke level tertinggi sepanjang masa, yang pertama sejak akhir Agustus, karena unggulnya saham-saham material dan teknologi.

Presiden Donald Trump menyebut-nyebut pencapaian indeks S & P 500 dalam sebuah tweet, mengatakan “Congrats USA!”

Nasdaq Composite juga naik 0,9 persen dipimpin saham Amazon yang naik 1,1 persen dan Apple, melonjak 1,6 persen. Sementara saham Boeing dan Caterpillar, naik 1,1 persen dan 1,8 persen, masing-masing.

Pemerintah AS mengumumkan pada hari Senin bahwa negara ini akan mengenakan tarif 10 persen atas impor China senilai $ 200 miliar, yang akan meningkat hingga 25 persen pada akhir tahun. China membalas pada hari Selasa dengan mengumumkan pungutan yang menargetkan lebih dari 5.000 produk Amerika senilai $ 60 miliar dan mulai berlaku minggu depan. Negara ini juga telah mengajukan keluhan kepada Organisasi Perdagangan Dunia tentang AS.

Namun, pungutan yang dikenakan oleh kedua negara dipandang kurang dari yang sebelumnya ditakuti, membantu mengangkat sentimen di Wall Street. Dow naik lebih dari 1 persen selama dua hari terakhir. S & P 500, sementara itu, telah meningkat lebih dari 0,6 persen dalam jangka waktu tersebut.

CEO J.P. Morgan Chase Jamie Dimon juga mengecilkan konflik antara AS dan China, menyebutnya sebagai pertempuran dan bukan perang dagang.

Saham General Electric turun 2 persen setelah seorang analis di J.P. Morgan memangkas target harga saham perusahaan menjadi $ 10 dari $ 11. Analis mencatat dia mengharapkan “hasil yang lebih lemah pada kekuatan dan beberapa dampak nilai waralaba.”

Nvidia tergelincir 1,6 persen setelah analis di Morgan Stanley menyebut bahwa hasil penjualan kartu game baru perusahaan itu mengecewakan.

Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner of Wealth Planning Services
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here