Rupiah Awal Pekan Melemah ke Rp14.865/USD, Dolar Diangkat Isyu Perang Dagang dan Kenaikan Bunga

799

(Vibiznews – Forex) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin pagi ini (24/9), nilai tukar rupiah terpantau melemah terhadap dollar Amerika Serikat (AS), sementara dollar AS cenderung menguat di pasar Asia setelah menanjak semalam di sesi pasar Amerika. Rupiah terhadap dollar AS hari ini melemah ke level Rp 14.865 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.816.

Analis Vibiznews melihat untuk pagi ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah di Rp 14.870, kemudian sempat menguat ke Rp14.816, dan terakhir jelang siang ini WIB terlihat di posisi Rp 14.865. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia juga agak naik setelah menguat semalam di pasar global di tengah berita China membatalkan pembicaraan perdagangannya dengan Amerika Serikat yang menaikkan lagi tensi perang dagang.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, jelang siang WIB ini cenderung menguat ke level 94,27 dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,20.

Sementara itu, IHSG hari Senin ini, di sesi pertama, terkoreksi melemah -0,57% atau -34,86 poin ke level 5.922,260, setelah menguat dalam dua sesi hari sebelumnya.

Dollar AS terhadap rupiah jelang siang ini terlihat menguat sejalan dengan kenaikan dollar di pasar Amerika dan Asia oleh memanasnya lagi tensi perang dagang AS – China dengan pembatalan China untuk negosiasi berikut ditambah prediksi kenaikan bunga the Fed pada minggu ini. Kisaran rupiah minggu ini pada Rp14770 – Rp14940 terhadap dollar AS.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here