Pasar Asia Pasifik Masih Berada Di Zona Negatif

491

(Vibiznews – Index) – Pasar Asia secara luas bergerak di zona negatif pada Selasa pagi, mengikuti penurunan Dow Jones Industrial Average semalam di tengah ketidakpastian politik di AS.

Di Australia, ASX 200 menderita kerugian lebih lanjut untuk diperdagangkan turun 0,25 persen karena saham-saham bank-bank utama turun. Saham Commonwealth Bank of Australia diperdagangkan lebih rendah sebesar 0,75 persen sementara Westpac Banking Corp turun 1,1 persen.

Pasar China daratan anjlok setelah libur publik hari Senin. Komposit Shanghai turun 0,54 persen pada pagi hari sementara komposit Shenzhen juga turun sekitar 0,64 persen.

Nikkei 225, di sisi lain, membuat pemulihan dari kerugian sebelumnya untuk diperdagangkan naik 0,12 persen, dengan produsen semikonduktor Tokyo Electron naik 2,26 persen.

Pasar di Hong Kong dan Korea Selatan ditutup untuk hari libur umum.

Dalam aksi pasar semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average turun 181,45 poin menjadi ditutup pada 26.562,05. S & P 500 juga turun 0,4 persen menjadi ditutup pada 2.919,37, sementara Nasdaq Composite melawan tren dan naik 0,1 persen menjadi 7.993,25.

Langkah-langkah di atas datang di belakang laporan bahwa Wakil Jaksa Agung AS Rod Rosenstein berada di ambang pengunduran diri atau dipecat. Gedung Putih kemudian merilis pernyataan yang mengatakan Rosenstein dan Presiden Donald Trump “akan bertemu pada Kamis” di tengah laporan media yang saling bertentangan.

Perang perdagangan AS-China juga tetap menjadi fokus untuk pasar, dengan dua kekuatan ekonomi yang bertukar pukulan perdagangan pada Senin karena tarif baru mulai berlaku. China sebelumnya menolak undangan dari AS untuk memulai kembali perundingan perdagangan.

Dalam berita mata uang, yen Jepang diperdagangkan sedikit lebih lemah pada 112,87 melawan dolar, sementara dolar Australia sebagian besar tetap tidak berubah pada $ 0,7252, pada pukul 9:38 pagi HK / SIN.

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang, berada di 94.250 pada pukul 9:38 pagi HK / SIN, di luar level tertingginya.

Di pasar minyak, harga terus bergerak naik di perdagangan Asia pagi. Patokan global minyak mentah Brent berjangka naik 0,15 persen pada $ 81,32 per barel, sementara minyak mentah AS berjangka mengalami sedikit peningkatan pada $ 72,11 per barel. Pada hari Senin, harga minyak mentah Brent melonjak lebih dari 3 persen di tengah-tengah kondisi dimana Arab Saudi dan Rusia mengesampingkan setiap peningkatan segera dalam produksi minyak.

Selasti Panjaitan/VBN/Coordinating Partner of Wealth Planning Services
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here