(Vibiznews – Index) – Perdagangan saham kawasan Asia hari Kamis (04/10) bergerak negatif setelah awal sesi dibuka mayoritas indeks positif. Indeks banyak melemah mengikuti lemahnya pergerakan Wallstreet semalam, kecuali indeks bursa Australia yang melanjutkan rally perdagangan sebelumnya.
Di bursa saham Jepang, indeks Nikkei 225 naik 0,36 persen pada pagi hari kemudian turun kembali hingga lebih rendah 0,25%. Kenaikan indeks awal sesi disupport oleh kekuatan saham saham Toyota dan saham Softbank naik 2,13 persen.
Di Korea Selatan, indeks Kospi turun 0,69 persen menyusul laporan berita bahwa Gubernur Bank Korea Lee Ju-yeol mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga pada bulan Oktober. Demikian juga dengan perdagangan bursa saham Hongkong, yang indeksnya dibuka lemah dan kini mencapai penurunan 1,60%.
Di bursa Australia, indeks ASX200 diperdagangkan lebih tinggi sebesar 0,46 persen dengan sektor keuangan yang melonjak hingga 1,02 persen seperti saham Commonwealth Bank of Australia naik 0,88 persen dan Australia dan Selandia Baru Banking Group naik 1,02 persen.
Perdagangan hari sebelumnya bursa saham Asia ditutup dengan mayoritas indeks masuk ke zona merah kecuali bursa saham Australia. Kuatnya bursa saham Asia hari ini juga ditopang oleh sentimen positif dari rilis data neraca perdagangan luar negeri yang menunjukkan peningkatan surplus perdagangan negara tersebut.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang
