Rupiah Akhir Pekan Terkoreksi ke Rp14.670/USD; Dollar Global Didongkrak Pengetatan the Fed

551
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Forex) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat siang ini (9/11), nilai tukar rupiah terpantau terkoreksi melemah, masih di bawah Rp14.700, sementara dollar AS menanjak lagi di pasar Asia dan Eropa terdorong oleh rencana the Fed yang akan melanjutkan pengetatan moneter. Rupiah terhadap dollar AS siang dan sore ini melemah ke level Rp 14.670 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.530.

Analis Vibiznews melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah di Rp 14.535, kemudian bergerak lebih lemah sampai ke Rp14.690, dan terakhir menjelang sore ini WIB terlihat di posisi Rp 14.670. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia dan Eropa terpantau menanjak semalam dengan indikasi dari the Fed yang akan terus mengetatkan kebijakan moneternya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 96,81, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,65.

Sementara itu, IHSG hari Jumat siang ini, di sesi kedua, melorot -1,41% atau 83,453 poin ke level 5.891,470, sementara bursa saham kawasan Asia siang ini juga diperdagangkan kompak di zona merah oleh concern kenaikan bunga.

Dollar AS terhadap rupiah menjelang sore ini terlihat menguat sementara dollar di pasar Asia dan Eropa siang ini makin naik didukung rencana kenaikan bunga the Fed, kemungkinannya pada bulan Desember depan. Kisaran rupiah minggu ini membentuk range lebar baru, menjadi kisaran Rp14530 – Rp15230 terhadap dollar AS.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here