(Vibiznews – Bonds & Mutual Fund) – Dengan adanya perkembangan teknologi digital di pasar keuangan menyebabkan makin tingginya transaksi di pasar modal.
Berangkat dari perkembangan dan integrasi sistem teknologi informasi yang memungkinkan penyelesaian transaksi lebih cepat dari T+3 serta tren Penyelesaian Transaksi pada bursa-bursa global menjadi T+2 maka Bursa Efek bekerja sama dengan KSEI dan OJK melakukan percepatan penyelesaian tranksaksi yang tadinya T+3 menjadi T+2.
Adapun negara-negara yang telah/akan menjalankan penyelesaian transaksi T+2 adalah:
No. | Negara | Sudah Menerapkan T+2 | Akan Menerapkan T+2 |
01. | Eropa:
United Kingdom Switzerland Iceland Uni Eropa |
2014 2014 2014 2014 |
|
02 | Asia Pacific:
India Pakistan Taiwan Hong Kong South Korea Russia Vietnam Australia New Zealand Thailand |
2003 2007 2 Feb 2009 2011 2012 2013 1 Jan 2016 7 Mar 2016 7 Mar 2016 2 Mar 2018 |
|
03 | Timur Tengah:
Saudi Arabia Iran
|
23 Apr 2017 6 Feb 2018
|
|
04 | Amerika:
United States Canada Mexico Argentina Peru Bermuda Jamaica |
5 Sep 2017 5 Sep 2017 5 Sep 2017 5 Sep 2017 5 Sep 2017 23 Oct 2017 11 Dec 2017
|
|
05 | Indonesia
Singapore Japan Malaysia Brazil
|
26 Nov 2018
10 Dec 2018 16 Jul 2019 TBA TBA |
Keuntungan diterapkannya Penyelesaian Transaksi T+2:
- Efisiensi Proses Penyelesaian:
T+2 merampingkan proses penyelesaian dan meningkatkan otomasi sehingga akan mendorong industri pasar modal menjadi lebih efisien
Penyelarasan Waktu Penyelesaian dengan Bursa Dunia:
Penyelerasan siklus penyelesaian dengan bursa – bursa di Dunia akan mempermudah pengelolaan penyelesaian transaksi oleh investor global
- Likuiditas Pasar Menjadi Lebih Tinggi
Perputaran dana dan efek di pasar akan menjadi lebih cepat 1 hari sehingga pasar akan menjadi lebih likuid dan aktif
- Penurunan Risiko Industri
Percepatan Siklus Penyelesaian akan membantu mengurangi risiko sistemik yang dapat terjadi di industri pasar modal Indonesia
Yang Telah menyatakan siap melakukan Penyelesaian Transaksi T+2 adalah 105 anggota bursa, 18 Bank Kustodian dan 88 Manajer Investasi.
Belinda Kosasih/Coordinating Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting
Editor: Asido Situmorang