(Vibiznews-Forex) – Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD sesi Eropa hari Selasa (20/11) bergerak konsolidasi menuju posisi tertinggi perdagangan sebelumnya oleh optimisme hawkish pidato Gubernur BOE di hadapan parlemen. Laju pair dibayangi oleh perkembangan ketegangan Brexit.
Proses brexit selanjutnya masih menunggu KTT Uni Eropa pada tanggal 25 November nanti. PM Inggris dilaporkan telah menyiapkan proposal penawaran Brexit sebanyak 500 halaman, namun dari pihak kabinetnya banyak yang yang tidak mendukung akan penawaran tersebut.
Gubernur Bank of England (BoE) Mark Carney akan memberikan kesaksiannya di parlemen Inggris untuk Laporan Inflasi dan kata-kata beliau nantinya bisa melihat efek luas saat ini jika bank sentral Inggris mempertahankan sikap terlalu dovish.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD bergerak naik menuju R1 dan jika tembus akan mendaki ke R2 hingga R3. Namun jika koreksi kembali akan turun ke posisi 1.2832 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.2976 | 1.2924 | 1.2881 | 1.2837 | 1.2795 | 1.2751 | 1.2703 |
| Buy Avg | 1.2880 | Sell Avg | 1.2814 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
