(Vibiznews-Forex) – Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD sesi Eropa hari Rabu (28/11) bergerak konsolidasi setelah sempat mencapai posisi pivot hariannya oleh pelemahan dolar AS. Namun terpantau dolar berusaha bergerak bullish kembali melanjutkan trend perdagangan sebelumnya.
Poundsterling kemungkinan akan tetap di bawah tekanan karena para investor bertaruh bahwa Perdana Menteri Inggris Theresa May akan gagal untuk mendapatkan persetujuan untuk Surat Kesepakatan Brexit-UE di parlemen yang penuh keributan. Sentimen penggerak masih berkisar seputar Brexit.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD konsolidasi ke posisi 1.2761 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. Namun jika koreksi kembali akan naik menuju posisi 1.2760 dan jika tembus akan mendaki ke kisaran resistennya di R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.2886 | 1.2852 | 1.2797 | 1.2753 | 1.2703 | 1.2684 | 1.2647 |
| Buy Avg | 1.2769 | Sell Avg | 1.2705 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group



