(Vibiznews – Economy & Business) Aktivitas manufaktur zona Eropa hampir tidak berkembang pada akhir 2018, menurut sebuah survei yang menunjukkan sedikit tanda-tanda untuk optimisme ketika tahun baru dimulai.
Survei mengecewakan datang tepat setelah Bank Sentral Eropa mengakhiri skema pembelian aset 2,6 triliun euro dan cenderung membuat pembacaan yang tidak nyaman bagi pembuat kebijakan.
Markit Manufacturing PMI akhir Desember turun untuk bulan kelima, datang di 51,4 dari 51,8 November, sesuai dengan pembacaan cepat tetapi hampir di atas level 50 yang memisahkan pertumbuhan dari kontraksi.
Angka tersebut adalah pembacaan terendah sejak Februari 2016 tetapi indeks yang mengukur produksi, yang dimasukkan ke dalam PMI komposit yang dipandang sebagai ukuran yang baik untuk kesehatan ekonomi, mendorong hingga 51,0 dari 50,7.
Temuan dalam jajak pendapat Reuters Desember menunjukkan kemungkinan resesi tahun ini, meskipun masih rendah, telah merayap hingga 20 persen dari 15 persen sebelumnya.
Survei PMI sebelumnya menunjukkan Italia tetap di wilayah kontraksi dan bergabung dengan Prancis, di mana data menunjukkan penurunan pertama dalam kondisi operasi selama 27 bulan.
Pertumbuhan manufaktur di Jerman dan Spanyol adalah mereda ke yang terlemah dalam sekitar dua setengah tahun.
Pesanan baru di seluruh blok turun pada tingkat tertajam dalam lebih dari empat tahun pada bulan Desember, simpanan menurun untuk bulan keempat dan perekrutan tetap sederhana.
Indeks produksi masa depan turun menjadi 56,0 dari 56,3.
Berlanjutnya kekhawatiran atas perdagangan global, ketidakpastian politik yang sedang berlangsung dan pengetatan kondisi keuangan, semuanya melemahkan kepercayaan selama Desember, demikian pernyataan Markit.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
