(Vibiznews-Forex) – Kurs poundsterling dalam pair EURUSD hari Senin (07/01) bergerak rally cepat sejak awal sesi Asia oleh buruknya permintaan dolar AS pasca pernyataan Presiden Fed akhir pekan lalu yang menyebutkan Fed dapat menghentikan sementara kenaikan suku bunga jika ekonomi AS melemah. Ekspektasi Fed yang dovish dapat membuat EUR offensif.
Selanjutnya, prospek jeda suku bunga Fed yang lebih tinggi, meredanya ketegangan perdagangan AS-Cina dan penurunan suku bunga PBOC tampaknya telah menempatkan tawaran kuat bagi aset berisiko. Sehingga dolar AS yang selama ini menjadi safe haven aman terpukul.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD kini berada di posisi 1.1420 bergerak sidways setelah mencapai puncak 1.1429 yang melampaui R1. Pair sedikit tertekan turun menuju posisi awal sesi di 1.1396 dan jika tembus akan turun ke posisi pivot sebelum meluncur ke S1.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.1494 | 1.1453 | 1.1418 | 1.1379 | 1.1349 | 1.1307 | 1.1278 |
| Buy Avg | 1.1432 | Sell Avg | 1.1335 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group



