(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY perdagangan hari Selasa (29/01) sejak awal sesi Asia bergerak bearish oleh ambruknya perdagangan saham global dan beralih ke safe haven. Namun kekuatan yen dibayangi oleh lemahnya fundamental setelah pemerintah Jepang menurunkan pandangannya pada ekspor bulan ini untuk pertama kalinya dalam tiga bulan.
Sementara itu dolar AS juga tetap melemah sehingga menawarkan sedikit bantuan untuk pergerakan bullish yen. Dolar sedang tertekan oleh sentimen pengumuman kebijakan moneter The Fed dan pembicaraan perdagangan antara Cina dan AS. Dari sisi kalender ekonomi, data kepercayaan konsumen AS oleh CB akan menawarkan beberapa insentif perdagangan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY dibuka pada posisi 109.31 kini berada di posisi sama berusaha naik ke MA3 D1 di 109.38 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3. Namun jika bergerak negatif akan turun kembali menuju posisi 109.12 dan jika tembus akan meluncur ke S1 hingga S3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 109.88 | 109.65 | 109.44 | 109.19 | 108.99 | 108.81 | 108.54 |
| Buy Avg | 109.40 | Sell Avg | 109.05 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group


