(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Rabu (30/01) memperpanjang fase konsolidasi bullish ke puncak tertinggi 2 pekan jelang sesi Eropa didukung oleh pelemahan dolar AS terhadap rival utamanya. Namun laju pair dapat dibatasi oleh data inflasi harga konsumen Jerman.
Jika data prelim CPI Jerman yang dirilis pada sesi Eropa nanti menunjukkan data yang meleset dari perkiraan maka pair akan berbelok kembali untuk bearish. Namun pair rally jika kebijakan Fed dovish.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1430 dan kini berada di posisi 1.1442 berusaha naik menuju posisi R1 dan jika tembus lanjut ke R2. Namun jika bergerak negatif akan turun ke posisi awal sesi 1.1430 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1483 | 1.1462 | 1.1448 | 1.1426 | 1.1409 | 1.1386 | 1.1367 |
Buy Avg | 1.1450 | Sell Avg | 1.1420 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group