(Vibiznews – Index) – Saham-saham di bursa Asia mengalami kenaikan selama perdagangan sesi Asia hari Kamis (31/01) pagi yang didukung oleh penutupan yang kuat semalam di bursa Wall Street setelah Federal Reserve AS mengatakan akan sabar dalam menaikkan suku bunga ke depannya di tahun 2019.
Terpantau semua indeks utama di kawasan Asia Pasifik bergerak di zona hijau meskipun terdapat sentimen negatif dari rilis data bisnis China oleh PMI. Data perkembangan kinerja bisnis manufaktur China periode bulan Januari masih di level kontraksi (bawah 50 bp) yang masih sama dengan periode sebelum di level kontraksi.
Di bursa saham Cina daratan sebagian besar melihat keuntungan dalam perdagangan awal. dengan indeks Komposit Shanghai naik lebih dari 0,4 persen dan indeks komposit Shenzhen bergerak datar atau flat. Sementara itu, indeks Hang Seng di bursa saham Hong Kong naik lebih tinggi 0,8 persen.
Indeks Nikkei 225 di bursa saham Jepang menguat dengan kenaikan 281 poin atau meningkat 1,39 persen dan indeks Topix juga meningkat hingga naik sebesar 0,93 persen dari perdagangan sebelumnya. Kekuatan indeks mendapat sumbangan dari saham konglomerat dan juga saham eksportir utama.
Saham konglomerat Jepang Softbank Group melonjak sekitar 1,8 persen, yang diikuti oleh saham eksportir utama meski yen menguat seperti Sony naik lebih dari 2 persen, Panasonic kuat 0,5 persen dan Mitsubishi Electric tidak berubah.
Untuk perdagangan saham di Australia, indeks ASX 200 naik sekitar 0,3 persen dalam perdagangan sore, dengan sebagian besar sektor alami kenaikan. Saham perusahaan minyak naik menyusul kenaikan harga minyak. Saham Santos lebih tinggi 1,27 persen, Woodside Petroleum naik 0,58 persen. Beach Energy melonjak 6,45 persen setelah perusahaan menaikkan panduan produksinya untuk tahun fiskal 2019.
Saham yang melemah terpantau saham perbankan khususnya saham empat bank besar terus diperdagangkan lemah menjelang publikasi temuan komisi kerajaan akhir pekan ini. Saham ANZ Bank, National Australia Bank, Westpac dan Commonwealth Bank menurun dalam kisaran 0,4 persen hingga 1,2 persen.
Di tempat lain di Asia, indeks Kospi di bursa saham Korea Selatan alami kenaikan 0,34 persen. Bursa lainnya juga seperti di Sinagpura , Malaysia dan India juga bergerak kuat, di Indonesia IHSG menguat sebesar 0,67 persen.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang
