(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Jumat (01/02) sejak awal sesi Asia terus bergerak bearish melanjutkan perdagangan sebelumnya yang dipciu oleh posisi rally dolar AS dan buruknya angka pertumbuhan ekonomi kawaqsan Euro yang dilpaorkan hari sebelumnya.
Dari rentetan laporan ekonomi dari kawasan eurozone, pasar sangat dikhawatirkan dengan angka data ekonomi Italia yang kontraksi sebesar -0,2% secara kuartalan di kuartal terakhir tahun lalu dimana secara teknis memasuki resesi. Selanjutnya pdb eurozone tumbuh 1,8 persen yang berada dibawah estimasi ECB 2,5 persen dengan margin besar. Katalis penggerak hari ini akan ditambah dari rentetan data manufaktur PMI yang diperkirakan lebih rendah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1446 dan kini berada di posisi 1.1439 sedang berusaha naik menuju posisi 1.1450 dan jika tembus mendaki ke MA3 D1 di 1.1458 sebelum lanjut ke R1. Namun jika bergerak negatif akan turun ke posisi 1.1433 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.1568 | 1.1538 | 1.1489 | 1.1459 | 1.1413 | 1.1382 | 1.1335 |
| Buy Avg | 1.1460 | Sell Avg | 1.1420 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
