(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Senin (04/02) sejak awal sesi Asia terus bergerak volatile dan jelang sesi Eropa alami tekanan bearish oleh kuatnya dolar AS terhadap banyak rival utamanya. Sentimen kebijakan jeda Fed untuk kenaikan suku bunganya telah pudar.
Untuk pergerakan selanjutnya di sesi Eropa, pair masih akan melihat beberapa data minor yang diperkirakan menunjukkan data yang lebih rendah dari periode sebelumnya. Untuk pergerakan dolar AS pada sesi malam akan menerima sentimen positif dari data factory orders jika sesuai ekspektasi.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1450 dan kini berada di posisi 1.1440 sedang turun ke posisi 1.1433 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. Namun jika bergerak positif akan berusaha naik menuju posisi 1.1460 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1532 | 1.1511 | 1.1479 | 1.1454 | 1.1425 | 1.1401 | 1.1374 |
Buy Avg | 1.1465 | Sell Avg | 1.1430 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group