(Vibiznews-Forex)–Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD hari Senin (04/02) diperdagangkan volatile sejak awal perdagangan sesi Asia di tengah ketidak pastian progress kesepakatan Brexit. Akhir pekan lalu sudah diberitakan bahwa rencana PM Inggris untuk negoisasi ke UE tidak disetujui banyak pejabatnya.
Namun pair berusaha bullish meskipun posisi dolar AS kini sedang menguat trerhadap banyak rival lainnya. Di sisi poundsterling, investor sedang menunggu katalis dari rilis data konstruksi PMI yang diperkirakan lebih rendah dari periode bulan sebelumnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.3066 ini berada di 1.3073 berusaha naik menuju 1.3084 dan jika tembus akan menuju resisten R1 hingga R3. Namun jika bergerak negatif akan turun kembali ke posisi 1.3063 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.3171 | 1.3142 | 1.3101 | 1.3066 | 1.3024 | 1.2992 | 1.2958 |
| Buy Avg | 1.3090 | Sell Avg | 1.3046 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
