(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY perdagangan hari Rabu (06/02) bergerak bearish setelah dibuka sama dengan perdagangan sebelumnya oleh sentimen positif pasar yang mengangkat yen Jepang merespon pidato Presiden AS Trump di State of Union yang memberikan kekhawatiran baru akan hubungan dagang AS-China.
Namun pair berpotensi kuat mendapat dukungan dari penguatan bursa saham global meskipun yield treasury AS berada di posisi negatif. Selanjutnya pada sesi Amerika terdapat data biaya unit-tenaga kerja AS yang diperkirakan telah meningkat dan dapat memberikan tenaga bagi dolar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY dibuka pada posisi 109.95 kini berada di posisi 109.75 dan telah melewati support lemahnya di S1 dan S2. Jika terjadi pergerakan naik kembali hingga menembus R2 maka pair akan mendaki ke R3. Namun jika terjadi sebaliknya akan turun kembali ke posisi 109.62 dan jika tembus meluncur ke MA5 D1 di 109.53 sebelum ke S3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
110.22 | 110.07 | 109.94 | 109.83 | 109.68 | 109.55 | 109.38 |
Buy Avg | 110.08 | Sell Avg | 109.60 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group