(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD pada perdagangan forex hari Selasa (19/02) memperpanjang penurunan semalam dari puncak 1-1/2 minggu tertinggi setelah rilis risalah pertemuan kebijakan moneter RBA terbaru yang isinya mengulangi ketidakpastian signifikan pada prospek ekonomi negara Australia.
Dengan fokus investor terpaku pada pembicaraan perdagangan AS-Cina yang akan datang, dengan data ekonomi yang relatif tipis hari ini tampaknya tidak mungkin memberikan dorongan yang berarti, meskipun dinamika dolar AS mungkin menghasilkan beberapa peluang.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD yang dibuka pada posisi 0.7128 kini berada di posisi 0.7113 sedang naik dari posisi S1 menuju pivotnya kembali dan jika tembus lanjut ke R1. Namun jika turun lagi akan meluncur ke S1 dan jika tembus turun lagi ke S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.7178 | 0.7168 | 0.7141 | 0.7127 | 0.7106 | 0.7091 | 0.7072 |
Buy Avg | 0.7100 | Sell Avg | 0.7075 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group