(Vibiznews – Economy & Business) Tingkat pengangguran Inggris berada pada level terendah 44 tahun, data resmi menunjukkan Selasa (19/02), dengan pertumbuhan ekonomi melemah akibat perlambatan global dan ketidakpastian Brexit.
Tingkat pengangguran mencapai 4,0 persen dalam tiga bulan hingga Desember, level terendah sejak 1975, kata Kantor Statistik Nasional (ONS). Itu sama dengan tiga bulan hingga November, ONS menambahkan dalam sebuah pernyataan, sementara harapan juga tidak berubah.
Jumlah total pengangguran turun 14.000 menjadi 1,36 juta pada tahun hingga Desember, yang 100.000 lebih rendah dari tahun lalu. “Meskipun pertumbuhan melambat, pasar tenaga kerja di Inggris melonjak,” kata ONS, mencatat juga rekor ketenagakerjaan yang tinggi.
Namun, berita pasar tenaga kerja yang cerah datang pada hari yang sama dengan produsen mobil Jepang Honda mengatakan akan menutup pabrik mobil Inggris pada tahun 2021, dengan hilangnya 3.500 pekerjaan. ONS menambahkan bahwa upah Inggris terus melampaui inflasi Inggris.
Penghasilan rata-rata termasuk bonus tumbuh 3,4 persen dalam tiga bulan hingga Desember dari tahun sebelumnya, meningkatkan daya beli pekerja.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
