(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Kamis (14/03) ujung sesi Asia gagal melanjutkan rally 4 hari berturut sebelumnya oleh profit taking pasar bersamaan dengan posisi dolar AS yang rebound. Selain itu juga spread yield obligasi AS dan Jerman naik kembali yang menekan pair.
Terlepas dari data inflasi Zona Euro yang akan dirilis pada sesi Eropa, perkembangan Brexit , pair ini juga akan mengambil isyarat dari data klaim pengangguran mingguan AS, indeks harga ekspor dan impor serta data perumahan AS. Pair dapat naik kembali jika pergerakan bursa Eropa memberikan keuntungan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1330 dan kini berada di posisi 1.1319 sedang bergerak turun ke MA3 D1 di 1.1312 dan jika tembus terus turun ke S1. Namun jika bergerak positif kembali akan naik menuju BB11 di 1.1337 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1411 | 1.1371 | 1.1349 | 1.1309 | 1.1285 | 1.1250 | 1.1226 |
Buy Avg | 1.1338 | Sell Avg | 1.1300 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group