(Vibiznews – Index) – Perdagangan bursa saham Amerika awal pekan yang ditutup hari Selasa (19/03) meningkat oleh dukungan pergerakan saham Amazon dan saham Apple jelang fokus perdagangan utama pekan ini yaitu pertemuan komite kebijakan Fed atau FOMC. Namun keuntungan saham Wall Street dibatasi oleh anjloknya saham Facebook dan Boeing.
Indeks S&P 500 ditutup 0,4 persen lebih tinggi pada 2.832,94 oleh dukungan saham sektor energi dan keuangan yang masing-masing naik lebih dari 1 persen. Indeks Nasdaq Composite juga naik 0,3 persen ditutup pada 7.714,48 oleh dukungan saham Amazon yang naik lebih dari 1,5 persen. Indeks Dow Jones naik 65,23 poin atau 0,24 persen pada 25.914,10, yang membukukan rally 4 hari berturut oleh dukungan penguatan saham Apple yang naik 1 persen.
Saham Boeing turun lebih dari 1,5 persen setelah The Wall Street Journal melaporkan Departemen Transportasi dan jaksa federal sedang meneliti pesawat jet 737 Max milik perusahaan, pasca jatuhnya penerbangan Ethiopian Airlines pekan lalu yang menggunakan jet 737 Max.
Saham Facebook juga turun 3,3 persen setelah analis di Needham menurunkan peringkat saham perusahaan dari pembelian, pasca errornya layanan sosial media milik perusahaan pada pekan lalu.
Untuk fokus sentimen pasar mempersiapkan diri untuk pertemuan FOMC memutuskan kebijakan moneter yang terbaru dengan ekspektasi pasar tidak akan ada kenaikan suku bunga namun mencari petunjuk tentang prospek ekonomi bank sentral.
Wall Street juga fokus pada diskusi perdagangan AS-China dimana kedua negara diperkirakan akan mencapai kesepakatan perdagangan antara akhir Maret dan April. Ekspektasi bahwa China dan AS akan mencapai kesepakatan perdagangan telah membantu saham bergerak lebih tinggi tahun ini.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido Situmorang