(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Rabu (27/03) sedang dalam posisi defensif oleh rally dolar AS serta spread imbal hasil obligasi 10-tahun AS dan Jerman menunjukkan tanda-tanda awal pembalikan bullish jelang pidato Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Mario Draghi.
Tekanan pair pada perdagangan sebelumnya oleh pergerakan imbal hasil treasury 10-tahun AS naik lebih tinggi menjadi 2,45 persen setelah mencapai titik terendah 2,37 persen pada Senin. Sementara itu juga yield obligasi Jerman alami kenaikan satu basis poin. Karenanya spread antara kedua obligasi melonjak lebih tinggi yang memukul pergerakan pair. Namun spread dapat terkoreksi jika pidato Presiden ECB Draghi terdengar kurang dovish.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1269 dan kini berada di posisi 1.1255 sedang turun ke posisi S1 dan jika tembus terus meluncur ke S2 hingga S3. Namun jika bergerak positif akan naik ke posisi 1.1276 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1367 | 1.1344 | 1.1302 | 1.1280 | 1.1242 | 1.1217 | 1.1182 |
Buy Avg | 1.1280 | Sell Avg | 1.1245 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting