(Vibiznews-Forex)– Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD pada hari Senin (22/04) berusaha mendaki ke posisi resistennya setelah perdagangan sesi asia nyaris menembus posisi supportnya di tengah sepinya perdagangan pasar forex dan liburnya pasar keuangan Inggris.
Namun berita terbaru Brexit memberikan tekanan terhadap pair awal pekan, berita selama akhir pekan menunjukkan bahwa PM May dapat menghadapi mosi tidak percaya lainnya setelah pemilihan Eropa mendatang dan bahwa partai oposisi Partai Buruh mempromosikan referendum Brexit lain sebagai acuan untuk pemilihan UE mereka.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.2995 ini berada di posisi 1.2994 sedang turun menuju posisi S1 dan jika tembus meluncur ke S2 hingga S3. Namun jika bergerak positif kembali akan naik menuju posisi 1.2997 dan jika tembus akan mendaki ke R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.3029 | 1.3014 | 1.3004 | 1.2991 | 1.2977 | 1.2962 | 1.2950 |
Buy Avg | 1.2998 | Sell Avg | 1.2980 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting