(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Jumat (03/05) bergerak moderat naik oleh posisi dolar AS yang retreat dari rally selama 2 hari berturut. Di awal sesi pair dibuka lebih rendah oleh karena spread imbal hasil obligasi AS – Jerman masih tercatat dalam peningkatan.
Katalis selanjutnya pada sesi Eropa terdapat rilis data perkiraan inflasi kawasan Eurozone, jika tidak sesuai perkiraan pair akan semakin bearish. Apalagi jika data pasar tenaga kerja meningkat semakin menekan pair.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1171 dan kini berada di posisi 1.1173, berusaha naik menuju posisi MA3 D1 di 1.1180 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2. Namun jika bergerak negatif kembali akan turun ke 1.1165, jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1245 | 1.1229 | 1.1199 | 1.1181 | 1.1150 | 1.1130 | 1.1102 |
Buy Avg | 1.1180 | Sell Avg | 1.1164 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting