(Vibiznews-Forex)– Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD pada hari Rabu (15/05) diperdagangkan rebound dari posisi terburuk 2 pekan yang mendapat manfaat dari tajuk positif Inggris untuk Brexit.
Tidak hanya dukungan anggota parlemen Inggris untuk melanjutkan pembicaraan lintas partai Brexit tetapi kesiapan PM Inggris Theresa May untuk mempresentasikan proposal Brexit keempat kalinya di parlemen untuk pemungutan suara selama beberapa waktu di awal Juni mengangkat poundsterling.
Optimisme Brexit tetap dibatasi karena laporan baru-baru ini menunjukkan partai oposisi Partai Buruh masih bersikap keras terhadap Tories dan siap menolak proposal jika PM May menahan diri untuk tidak memberikan konsesi lebih lanjut tentang Brexit.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.2903 ini berada di posisi 1.2912 bergerak naik menuju MA3 D1 di 1.2926 dan jika tembus akan mendaki ke R1 hingga R3. Namun jika bergerak negatif akan turun menuju posisi pembukaan dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.3008 | 1.2986 | 1.2942 | 1.2919 | 1.2874 | 1.2854 | 1.2828 |
Buy Avg | 1.2925 | Sell Avg | 1.2895 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting