(Vibiznews – Index) – Bursa saham Amerika terus bergerak melanjutkan keuntungan yang sudah didapat 2 hari sebelumnya dan berhasil mengimbangi kerugian yang terjadi pada perdagangan awal pekan lalu. Indeks bursa utama Wall Street yang ditutup beberapa saat lalu hari Jumat (17/05) menunjukkan nilai yang menguntungkan.
Saham sebagian besar bergerak lebih tinggi selama hari perdagangan pada hari Kamis, memperpanjang pergerakan ke atas terlihat selama dua sesi sebelumnya. Dengan kenaikan lanjutan, rata-rata utama sebagian besar mengimbangi penurunan tajam yang terlihat pada hari Senin.
Indeks Dow Jones naik 214,66 poin atau 0,8 persen menjadi 25.862,68, indeks Nasdaq melonjak 75,90 poin atau 1 persen menjadi 7.898,05 dan indeks S&P 500 naik 25,36 poin atau 0,9 persen menjadi 2.876,32.
Kekuatan saham di Wall Street sebagian terangkat oleh reaksi positif terhadap berita pendapatan dari Walmart sebagai perusahaan raksasa ritel Amerika Serikat alami kenaikan 1,4 persen. Perusahaan melaporkan pendapatan kuartal pertama fiskal yang melebihi perkiraan analis pada pertumbuhan penjualan toko yang lebih baik dari yang diharapkan.
Saham perusahaan raksasa jaringan Cisco Systems juga melonjak sebesar 6,7 persen setelah melaporkan hasil kuartal ketiga fiskal yang melampaui perkiraan analis. Saham Citigroup, J.P. Morgan Chase, Bank of America dan Goldman Sachs juga naik lebih dari 1%, karena yield Treasury 10-tahun naik kembali di atas 2,4%.
Keuntungan pergerakan saham di Cisco, Walmart dan bank-bank besar diatas mengimbangi kekhawatiran atas konflik perdagangan yang sedang berlangsung antara China dan AS. Juga setelah Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang menyatakan darurat nasional sehubungan dengan ancaman terhadap teknologi dan layanan informasi dan komunikasi.
Selain itu pasar juga mendapat manfaat dari rilis sejumlah data ekonomi optimis, seperti yang dilaporkan Departemen Tenaga Kerja AS bahwa klaim pengangguran awal turun lebih dari yang diharapkan pada pekan yang berakhir 11 Mei, merosot ke 212.000, penurunan 16.000 dari tingkat yang tidak direvisi minggu sebelumnya 228.000.
Sebuah laporan terpisah dari Departemen Perdagangan menunjukkan peningkatan substansial dalam konstruksi perumahan baru di bulan April, naik 5,7 persen ke tingkat tahunan 1,235 juta pada April setelah naik 1,7 persen ke tingkat revisi 1,168 juta pada Maret.
Data izin membangun rumah yang merupakan indikator permintaan perumahan di masa depan, juga naik 0,6 persen ke tingkat 1,296 juta pada April setelah turun 0,2 persen ke tingkat revisi 1,288 juta pada Maret.
Selain itu Philadelphia Federal Reserve juga merilis laporan percepatan yang signifikan dalam laju pertumbuhan aktivitas manufaktur regional di bulan Mei.
Untuk pergerakan saham secara sektoral, saham-saham perangkat lunak menghasilkan beberapa kinerja terbaik pasar pada hari itu, menghasilkan lonjakan 2,1 persen oleh Dow Jones A.S. Software Index.
Kekuatan signifikan juga muncul di antara saham bahan kimia sebagaimana tercermin oleh kenaikan 1,8 persen S&P Chemical Sector Index, indeks naik lebih lanjut dari penutupan terendah tiga bulan yang ditetapkan pada hari Senin. Terjadi pergerakan sebaliknya pada saham semikonduktor dan emas yang bergerak negatif.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Editor: Asido Situmorang
