(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Jumat (24/05) masih mampu melanjutkan trend penguatan perdagangan sebelumnya secara teknikal meskipun posisi dolar AS berusaha rebound dan perdagangan aset resiko juga alami pergerakan yang suram.
Anjloknya imbal hasil obligasi AS membuat posisi spread imbal hasil obligasi AS-Jerman menurun dan menguntungkan perdagangan kurs euro. Namun jika rilis data durable goods order pada sesi malam menunjukkan data atas ekspektasi akan memberikan tekanan kuat bagi pair.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1179 dan kini berada di posisi 1.1181, berusaha naik menuju upper BB5 D1 di 1.1191 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3. Namun jika bergerak negatif akan turun menuju MA5 D1 di 1.1167 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1285 | 1.1237 | 1.1207 | 1.1158 | 1.1128 | 1.1100 | 1.1078 |
Buy Avg | 1.1190 | Sell Avg | 1.1168 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting