Mayorita Bursa Asia Selasa Ditutup Menguntungkan

644

(Vibiznews – Index) – Perdagangan  bursa saham utama kawasan Asia hari Selasa  (28/05) berakhir sebagian besar lebih tinggi  dengan bantuan atas hasil pemilihan Uni Eropa dan pendekatan perdagangan AS yang lebih lembut Presiden Donald Trump dalam pertemuannya dengan perdana menteri Jepang membantu menopang sentimen investor.

Sementara itu, Trump mengatakan pada hari Senin bahwa Washington tidak siap untuk membuat kesepakatan dengan Beijing tetapi dia mengharapkan satu di masa depan. Walaupun demikian saham China ditutup lebih tinggi untuk sesi kedua berturut-turut  dengan indeks Shanghai Composite naik tipis 17,53 poin atau 0,61 persen menjadi 2.909,91 sementara indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,38 persen menjadi 27.390,81.

Saham Jepang menguat setelah Trump mengatakan kesepakatan perdagangan antara Jepang dan AS akan tercapai pada Agustus. Menteri Ekonomi Jepang Toshimitsu Motegi mengatakan komentar Trump mungkin mencerminkan harapannya untuk kemajuan cepat dalam negosiasi. Indeks  Nikkei naik 77,56 poin atau 0,37 persen menjadi 21.260,14  ditopang oleh lonjakan saham  Square Enix Holdings naik 7 persen di tengah berita bahwa mereka akan mengadakan presentasi khusus untuk mengumumkan game Dragon Quest untuk platform mobile pada bulan Juni.

Perdagangan saham di bursa Seoul berakhir sedikit lebih tinggi meskipun tingkat kepercayaan konsumen negara itu jatuh ke level terendah empat bulan pada bulan Mei.  Indeks  Kospi naik 4,62 poin atau 0,23 persen menjadi 2.048,83.

Namun di perdagangan saham kawasan Pasifik mixed dengan bursa saham Australia cetak penguatan signifikan sedangkan bursa saham Selandia Baru menukik rendah. Indeks  ASX 200 naik 32,90 poin atau 0,51 persen  diperkuat oleh saham-saham sektor tambang. Sedangkan  Indeks  NZX 50 turun 24,39 poin atau 0,24 persen tertekan anjloknya saham unggulan Fisher & Paykel Healthcare yang turun 4 persen

Dan untuk perdagangan bursa saham Indonesia di bursa Jakarta terpantau retreat dari rally sebelumnya, dengan indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok 1,08 persen ke posisi 6033.18. Tekanan kuat indeks dipicu oleh anjloknya saham-saham unggulan sektor infrastruktur dan finance.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here