(Vibiznews-Forex)– Kurs poundsterling dalam pair GBPUSD pada hari Kamis (30/05) masih mampu mempertahankan pergerakan rebound teknikal sejak sesi Asia di tengah semakin parahnya ketidakpastian Brexit dan juga ketegangan perang dagang AS-China.
Meskipun mayoritas politisi Inggris menentang Brexit tanpa kesepakatan dan tenggat waktu keluar dari UE tanggal 31 Oktober. Namun, penekanan pemimpin partai Buruh Jeremy Corbyn untuk dilakukan referendum kedua dan desakan Menteri Luar Negeri Jeremy Hunt tentang revisi dapat mengganggu proses.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.2623 ini berada di posisi 1.2628, tertekan turun menuju posisi 1.2609 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3. Namun jika bergerak positif akan naik menuju 1.2640 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 1.2710 | 1.2684 | 1.2655 | 1.2630 | 1.2594 | 1.2561 | 1.2530 |
| Buy Avg | 1.2644 | Sell Avg | 1.2609 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
