(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD pada perdagangan forex hari Jumat (31/05) melanjutkan trend bearish perdagangan sebelumnya ditengah posisi dolar AS yang sedang melemah terhadap rival utama lainnya. Pair tertekan oleh data manufaktur PMI China yang dilaporkan alami kontraksi, turun lebih rendah dari periode sebelumnya.
Selain itu juga perdagangan aset resiko sedang dihindari oleh serangan dagang Presiden Trump ke negara Meksiko, sehingga membuat perdagangan safe haven lebih laku. Usaha pair untuk maju juga dihambat oleh posisi anjloknya harga komoditas unggulan aussie seperti tembaga dan bijih besi.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD yang dibuka pada posisi 0.6912 dan kini berada di posisi 0.6911. Tertekan turun menuju 0.6897 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3. Namun jika terjadi sebaliknya akan naik menuju R1 dan jika tembus mendaki ke R2 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.6965 | 0.6947 | 0.6925 | 0.6907 | 0.6885 | 0.6870 | 0.6852 |
Buy Avg | 0.6924 | Sell Avg | 0.6896 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting