Berita Dari China Menambah Ketegangan Perang AS-China

713

(Vibiznews – Index) – Bursa saham Amerika perdagangan awal pekan anjlok cukup signfikan khususnya indeks Nasdaq yang terjun ke posisi penutupan terendah dalam 4 bulan. Sentimen negatif pasar datang dari bertambah paniknya pasar saham global merespon berita dari China yang memperburuk ketegangan perang dagang AS-China.

Kekhawatiran ketegangan perdagangan global semakin membebani pasar setelah dokumen resmi dari pemerintah Cina menyalahkan Amerika Serikat atas meningkatnya sengketa perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia tersebut.

Sebuah dokumen yang dikeluarkan oleh Kantor Informasi Dewan Negara China, berpendapat AS  bertanggung jawab atas gagalnya pembicaraan perdagangan. China menuduh pemerintahan Presiden Donald Trump terus mengubah tuntutannya, dengan alasan kemunduran dalam pembicaraan adalah semua hasil dari pelanggaran konsensus dan komitmen AS.

Kemudian pada konferensi pers di Beijing pada hari Minggu (02/06), Wakil Menteri Perdagangan China Wang Shouwen membantah klaim Presiden AS Donald Trump bahwa China telah menjadi pihak yang berusaha untuk menegosiasikan kembali perjanjian yang hampir selesai. Namun juga menyatakan bahwa China tetap bersedia untuk menyelesaikan sengketa perdagangan tetapi hanya dengan perjanjian yang menguntungkan kedua negara.

Terpantau pada penutupan bursa Wall Street hari Selasa (04/06) indeks Nasdaq jatuh 120,13 poin atau 1,6 persen menjadi 7.333,02, yang berakhir pada level penutupan terendah dalam hampir empat bulan. Indeks S&P 500 juga turun 7,61 poin atau 0,3 persen menjadi 2.744,45, sementara itu indeks Dow Jones naik tipis 4,74 poin atau kurang dari sepersepuluh persen menjadi 24.819,78.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here